- info@hrexcelleny.com
- Jl. Tanah Abang V, no. 32, Jakarta Pusat 10160
Banyak trainer, atau presenter ataupun guru, nggak menyadari soal energi dalam ruangan. Kenapa sih gampang merasa capek? Kenapa sih, udah dengan susah payah berusaha menaikkan energi peserta tetap peserta tetap keliatan kurang semangat? Tanpa sadar, hal ini mungkin ada kaitannya dengan energi di dalam ruangan. Maksudnya apa?
Yok, kita fokuskan dengan menggunakan situasi training saja.
Ruangan paling ideal buat training adalah ruangan yang pas. Terkadang, banyak yang tidak menyadari. Dipikir, semakin megah dan besar, maka akan semakin bagus buat training atau seminar. Ternyata, faktanya tidak demikian.
Mengikuti hukumnya teori medan yang dikembangkan oleh Kurt Lewin. Suatu lingkungan punya medan energi sendiri. Ketika lingkungannya terlalu besar maka energi yang diperlukan juga menjadi semakin besar. Kalau tidak percaya,cobalah Anda mengajar atau memberikan seminar hanya untuk 10 orang di ruangan yang ukurannya sangat besar. Yang terjadi, energi yang diperlukan untuk mengatasi kondisi itu, akan sangat besar. Anda menjadi gampang letih, karna energinya jadi sanagt besar yang diperlukan. Energi untuk merangkul pesertapun menjadi lebih besar.
Hal ini, perlu jadi catatan bagi para trainer. Ketika mempersiapkan ataupun meminta panitia yang melakukan training atau semiar, mintalah setting ukuran ruangan yang pas sesuai dengan jumlah peserta. Ketika ruangannya pas, energi yang dikeluarkan juga akan tidak terlalu banyak, namun bisa menjangkau peserta dengan cepat.
Beberapa trainer profesional menggunakan teori Medannya Kurt Lewin untuk menjelaskan fenomena ini. Menurut Lewin, manusia merupakan fungsi dari life spacenya atau fungsi lingkungannya. Jadi, respon seseorang dipengaruhi semacam interaksi medan psikologis dengan lingkungannya.
Intinya,ketika kita mengajar, sebenarnya ada energi yang kita keluarkan sebagai bentuk interaksi. Dan ruangan, akan memantulkan energi-energi tersebut. Semakin jauh ruangan, semakin lama dan jauh medan energi itu harus bergerak dan terpantulkan. Itulah sebabnya, kita menjadi gampang capek dan letih dalam ruangan yang terlalu besar dan tidak seimbang dengan jumlah peserta.
Lantas, bagaimana kalau ruangan sudah terlanjur begitu besar. Kadangkala, kita bisa menciptakan sekat-sekat psikologis. Sebagai contoh, dengan menggunakan berbagai partisi ataupun sekat-sekat ruangan kita bisa membuat ruangan yang sesuai dengan jumlah dan kondisi peserta.
Foto berikut ini adalah contoh sederhana yang dilakukan oleh tim HRE bagaimana suatu ruangan yang tadinya sangat besar, lantas dibangunlah sekat-sekat psikologisnya. Dan menariknya, dalam sekat-sekat tersebut bisa ditaruh poster-poster motivasional ataupun poster yang isinya sesuai dengan materi yang diajarkan oleh para trainer. Dengan demikian, diperoleh 2 manfaat. Pertama, kondisi ruangan yang awalnya terlalu besar sehingga energi yang dikeluarkan juga menjadi amat besar, kini bisa lebih dimampatkan berkat setting ruangannya. Kedua, juga membuat ruangan menjadi lebih ‘hidup’ lantaran peserta dikelilingi dengan poster-poster yang sejalan dengan materi yang diberikan.
Akhirnya, sebagai trainer dan presenter professional, sebenarnya mau seperti apapun suasana lingkungannya, harusnya kita bisa tetap membawakan materi kita dengan hidup, fun dan berisi!
Tapi, sekali lagi, kalau penyanyi dan artis professional saja melakukan dan mengecek lokasi serta mengatur setting ruangan agar memberikan dampak maksimal, ingatlah bahwa ketika kita mengajar, kita pun seperti sedang “manggung”. So, alangkah baiknya kalau ketika memungkinkan bagi kita untuk mengatur ruangannya, lebih baik kita atur yang akan memberikan dampak optimal bagi peserta kita untuk belajar, dan kitapun mengajar dengan nyaman!
So, selamat manggung dan menginspirasi peserta dengan ilmu-ilmu yang dahsyat, tapi jangan lupa kondisi ruangannya akan mempengaruhimu!
Telp. | : | (021) 3518505 |
(021) 3862546 | ||
Fax. | : | (021) 3862546 |
: | info@hrexcellency.com | |
Website | : | www.hrexcellency.com |